Jumat, 04 September 2009

Contoh Cover 2

Cabang-cabang Ilmu Filsafat
‎(Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi)‎


Makalah
Ditujukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar Filsafat




Oleh:‎

Dhani F.A.
NIM. E3120xxxx‎


Dosen Pengampu :‎
Drs.Tasmuji,M.Ag‎
NIP. 150xxxxxx‎



JURUSAN PERBANDINGAN AGAMA
FAKULTAS USHULUDDIN
IAIN SUNAN AMPEL SURABAYA
‎2008

Nb. Nama pembuat makalah diberi garis bawah untuk memisahkannya antara NIM. begitu pula pada nama dosen pengampu.



Contoh Cover Makalah

Pengantar Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎

Makalah ‎
‎ Ditujukan untuk memenuhi tugas mata kuliah IAD, IBD, dan ISD







‎1.‎ Dhani F.A.                           NIM. E3120xxxx‎
‎2.‎ Hidayatul W.                      NIM. E3220xxxx‎



Dosen Pengampu :‎
Drs.H.Hamzah Tualeka Zn,M.Ag
NIP. 150xxxxxx‎



JURUSAN PERBANDINGAN AGAMA
FAKULTAS USHULUDDIN
IAIN SUNAN AMPEL SURABAYA
‎2008


Nb. Nama pembuat makalah ditulis lengkap & pada nama dosen pengampu diberi garis bawah untuk memisahkan antara NIP. dan nama dosen





Pengantar Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎

Makalah ini dibuat oleh Dhani F.A. dan Hidayatul Wahidah guna memenuhi tugas mata kuliah IAD, IBD, dan ISD pada jurusan Perbandingan Agama semester I t.a. 2008/2009

BAB I
PENDAHULUAN


A.‎ Latar Belakang Masalah
Saat ini, banyak sekali orang yang kurang mengerti dengan Ilmu Alamiah ‎Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD), padahal Ilmu ‎Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD) ‎merupakan ilmu yang sangat penting yang banyak membahas tentang hubungan ‎manusia dengan alam(IAD),produk/karya(cipta, rasa, karsa) manusia – ekspresi ‎manusia(IBD), hubungan manusia dengan manusia, manusia dengan ‎lingkungannya(ISD).‎
Di sampning itu, makalh ini kami tujukan untuk melenkapai tugas makalah ‎mata kuliah ilmu kalam I.‎

B.‎ Rumusan Masalah
‎1.‎ Apa pengertian Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan ‎Ilmu Sosial Dasar(ISD) ?‎
‎2.‎ Apa tujuan Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu ‎Sosial Dasar(ISD) ?‎
‎3.‎ Apa ruang lingkup Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan ‎Ilmu Sosial Dasar(ISD) ?‎
‎4.‎ Apa urgensi Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu ‎Sosial Dasar(ISD) ?‎

C.‎ Tujuan
‎1.‎ Untuk mengatahui pegertian dari Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD).‎
‎2.‎ Untuk mengetahui tujuan Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD).‎
‎3.‎ Untuk mengetahui ruang lingkup Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD).‎
‎4.‎ Untuk mengetahui urgensi Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya ‎Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial Dasar(ISD).‎


BAB II
PEMBAHASAN


A.‎ Pengertian Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial ‎Dasar(ISD)‎

1.‎ Pengertian Ilmu Alamiah Dasar(IAD)‎
Ilmu alamiah dasar(IAD) adalah suatu program pembelajaran baru yang ‎dikembangkan di perguruan tinggi. Pengembangan nya bersifat dinamis yang dapat ‎mendukung perkembangan teknologi yang pada akhirnya mampu meningkatkan ‎kesejahteraan manusia, namun jika ilmu itu tidak darahkan pemanfaatannya justru ‎akan merugikan manusia, bahkan bias menghancurkan peradaban manusia itu ‎sendiri. ‎
Dalam al Quaran surat Yunus ayat 10 Allah swt berfirman:‎

.......(ditulis arabnya).......

Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang menciptakan langit dan bumi dalam ‎enam masa, Kemudian dia bersemayam di atas 'Arsy untuk mengatur segala urusan. ‎tiada seorangpun yang akan memberi syafa'at kecuali sesudah ada izin-Nya. (Dzat) ‎yang demikian Itulah Allah, Tuhan kamu, Maka sembahlah Dia. Maka apakah kamu ‎tidak mengambil pelajaran? (Q.S. Yunus 3)‎


2.‎ Pengertian Ilmu Budaya Dasar(IBD)‎
Ilmu budaya dasar(IBD) adalah suatu ilmu yang diberikan sebagai ‎pelengkap pembentukan sarjana paripurna, yang mampu memecahkan persoalan ‎yang timbul dalam lingkungan masyarakat yang merupakan unsur penting dalam ‎proses pembangunan suatu bangsa.‎


3.‎ Pengertian Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎
Ilmu social dasar(ISD) adalah suatu program pembelajaran baru yang ‎dikembangkan di perguruan tinggi. Pengembangan ISD ini sejalan dengan realisasi ‎perkembangan ide dan pembaruan system pendidikan yang bersifat dinamis dan ‎inovatif. ISD ini dipergunakan dalam pendekatan sekaligus sebagai sarana jalan ‎keluar untuk mencari pemecahan masalah social yang berkembang dalam kehidupan ‎masyarakat.‎
Dalam al Quran surat al Hujurat ayat 13 Allah swt berfirman:‎

.......(ditulis arabnya).......

Hai manusia, Sesungguhnya kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan ‎seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku ‎supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia ‎diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. ‎Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal.(Q.S. al Hujurat 13)‎

B.‎ Tujuan Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial ‎Dasar(ISD)‎

1.‎ Tujuan ilmu alamiah dasar(IAD)‎
Tujuan umum ilmua alamiah dasar(IAD) adalah untuk memecahkan ‎masalah-masalah praktis serta untuk mengatasi semua kesulitan yang mungkin ‎dihadapi manusia, dengan kata lain untuk menguasai, mengendaliakan, serta ‎memanfaatkan alam. ‎


2.‎ Tujuan Ilmu Budaya Dasar(IBD)‎
Tujuan umum ilmu budaya dasar(IBD) ialah mengembangkan ‎kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas wawasan berpikirnya, baik yang ‎menyangkut diri sendiri maupun yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya.‎


Untuk menjangkau tujuan tersebut, ilmu budaya dasar(IBD) diharapkan ‎dapat:‎
a.‎ Menajamkan kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga ‎mereka mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, ‎utamanya untuk kepentingan profesi mereka.‎
b.‎ Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan ‎mereka tentang masalah kemanusiaan dan budaya, serta mengembangkan ‎daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut ‎kebudayaan dan budaya.‎
c.‎ Mengusahakan agar para mahasiswa, contoh pemimpin bangsa dan ahli di ‎bidang masing-masing, tidak jatuh dalam sifat-sifat kedaerahan dan ‎pengotaan disiplin yang ketat. Usaha ini terjadi kerena ruang lingkup ‎pendidikan kita sangat sempit dan cenderung menghasilkan manusia ‎spesialis yang berpandangan kurang luas, mata kuliah ini berusaha ‎menambah kemampuan mahasiswa untuk menaggapi nilai-nilai dan ‎masalah dalam masyarakat lingkungan mereka khususnya dan masalah ‎serta nilai umumnya tanpa terlalu terikat oleh disiplin ilmu mereka.‎
d.‎ Mengusahakan wahana komunikasi para akademisi kita agar mereka ‎mampu berdialog satu dan lainnya. Dengan memiliki bekal yang sama, ‎para akademisi diharapkan lebih lancer dalam berkomunikasi, kalau cara ‎berkomunikasinya sudah baik, langkah selanjutnya adalah memperlancar ‎pelaksanaan pembangunan dalam berbagai bidang keahlian. Meskipun ‎penting, spesialisasi yang terlalu sempit membuat dunia seorang sarjana ‎menjadi semakin sempit. Masyarakat yang percaya terhadap pentingnya ‎modernisasi tidak dapat dimanfaatkan secara penuh sarjana seperti itu ‎sebab proses modernisasi memerlukan orang yang berpandangan luas.‎

Sesuai dengan materi yang disajikan dalam makalah ini, maka tujuan ilmu ‎budaya dasar(IBD) secarah keseluruhan ialah:‎
a.‎ Mahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang ilmu budaya ‎dasar(IBD).‎
b.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti kasih saying, kemesraan, dan ‎pemujaan.‎
c.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti keindahan.‎
d.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti penderitaan.‎
e.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti keadilan bagi kehidupan ‎manusia.‎
f.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti pandangan hidup.‎
g.‎ Mahasiswa mengetahui dan memahami arti tanggung jawab bagi ‎kehidupan manusia.‎
h.‎ Mahasiswa dapat mengetahui tentang seluk beluk kegelisahan ‎hubunganya dengan kehidupan manusia.‎
i.‎ Mahasiswa mengetahui seluk-beluk harapan dalam kehidupan.‎

Dapat diperinci secara singkat bahwa tujuan ilmu budaya dasar(IBD) ‎ialah:‎
a.‎ Menjadikan mahasiswa lebih peka dan terbuka terhadap masalah ‎kemanusiaan dan budaya, serta lebih bertanggung jawab terhadap ‎masalah-masalah tersebut.‎
b.‎ Menyadarkan mahasiswa terhadap nilai-nilai yang ada dalam kehidupan ‎masyarakat, hormat-menghormati serta memiliki simpati pada nilai-nilai ‎lain yang hidup pada masyarakat.‎
c.‎ Mengembangkan daya kritis terhadap persoalan kemanusiaan dan daya ‎kebudayaan.‎
d.‎ Menambah kemampuan mahasiswa untuk menaggapi masalah nilai ‎budaya dalam masyarakat Indonesia dan dunia tanpa harus terpikat oleh ‎disiplin mereka.‎
e.‎ Mahasiswa mampu memenuhi tuntutan masyarakat yang sedang ‎membangun.‎
f.‎ Memenuhi tuntunan dari Tridarma perguruan tinggi, khususnya darma ‎pendidikan.‎

3.‎ Tujuan Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎
Tujuan dari ilmu social dasar(ISD) adalah untuk mencari pemecahan ‎masalah kemasyarakatan melalui interdisipliner maupun multidisipliner ilmu-ilmu ‎social.‎

C.‎ Ruang Linkup dan Urgensi Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), ‎dan Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎

1.‎ Ruang Lingkup dan Urgensi Ilmu Alamiah Dasar(IAD)
a.‎ Ruang Lingkup Ilmu Alamiah Dasar(IAD):‎
‎1)‎ Kelahiran alam semesta
‎2)‎ Tata surya
‎3)‎ Bumi
‎4)‎ Perkembagan variebilitas makhluk hidup
‎5)‎ Asal mula kehidupan di bumi

b.‎ Urgensi Ilmu Alamiah Dasar(IAD)‎
Untuk mengetahui hukum alam beserta keteraturannya, untuk ‎mengetahui cikal bakal ilmu alam, untuk mengetahui perkembangan ilmu ‎alam. Dan pada akhirnya manusia dapat memanfaatkan alam semaksimal ‎mungkin dan melestarikannya.‎

2.‎ Ruang Lingkup dan Urgensi Ilmu Budaya Dasar(IBD)‎
Bertitik tolak dari kerangka tujuan, ruang lingkup kajian mata kuliah ilmu ‎budaya dasar(IBD) meliputi:‎
a.‎ Berbagai aspek kehidupan yang mengunkapkan masalah kemanusiaan ‎dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan pengetahuan ‎budaya(the humanities), baik dari segi keahlian(disiplin) di dalam ‎pengetahuan budaya, maupun gabungan berbagai disiplin dalam ‎pengetahuan budaya.‎
b.‎ Hakikat manusia yang satu atau universal, tetapi perwujudannya dalam ‎kebudayaan setiap zaman dan tempat. Dalam menghadapi lingkungan ‎alam, sosial, dan budaya, manusia tidak hanya mewujudkan kesamaan-‎kesamaan, tetapi juga ketidakseragaman, sebagaimana ekspresinya dalam ‎berbagai bentuk dan corak ungkapan, pikiran, perasaan, dan tingkah laku.‎

Dengan menilik kedua masalah pokok di atas, tampaklah bahwa mnusia ‎menempati posisi sentral dalam pengkajian, manusia tidak saja sebagai subyek, ‎melainkan sekaligus sebagai obyek pengkajian, bagaimana hubungan manusia ‎dengan alam, sesama manusia, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan bagaimana ‎pula hubungan manusia dengan Tuhan menjadi tema sentral dalam ilmu budaya ‎dasar(IBD).‎
Kedua masalah pokok tersebut, masih memerlukan penjabaran lebuh ‎lanjut, rumusan masalah yang akan dikaji dalam limu budaya dasar(IBD) ‎diformasikan ke dalam suatu tema, yaitu manusia sebagai makhluk budaya, tema ini ‎dikembangkan lebih lanjut dalam beberapa pokok bahsan, yaitu:‎
a.‎ Latar belakang ilmu budaya dasar(IBD)‎
b.‎ Konsepsi ilmu budaya dasar(IBD) dalam kesusastraan, seni rupa, dan seni ‎musik
c.‎ Ilmu budaya dasar(IBD) dalam agama
d.‎ Ilmu budaya dasar(IBD) dalam filsafat
e.‎ Ilmu budaya dasar(IBD) dalam keindahan
f.‎ Ilmu budaya dasar(IBD) dalam hubungan manusia dan cinta kasih, ‎penderitaan, dan keadilan
g.‎ Manusia dan pandangan hidup
h.‎ Manusia dan tanggung jawab
i.‎ Manusia dan kegelisahan, ketentraman
j.‎ Manusia dan harapan

Dari pengembangan masalah tersebut, tampak orientasi bahwa dalam ‎ilmu budaya dasar(IBD) tidak terlepas dari masalah masalah manusia dan ‎kebudayaannya.‎
Kesepuluh pokok bahasan di atas pada dasarnya termasuk karya yang ‎mencangkup dalam pengetahuan budaya(the humanities), sebagaimana telah ‎dikemukakan, semua okok bahasan itu ditujukan untuk mendekati masalah yang ‎akan dikaji dalam ilmu budaya dasar(IBD), baik secara sendiri-sendiri maupun ‎gabungan antar bidang, perwujudan cinta kasih, misalnya, terdapat dalam karya ‎sasra, tarian, musik, filsafat, lukisan, patung dan sebagainya, yang semuanya ‎merupakan benda-benda budaya. Untuk itu, pokok bahasan mengenai manusia dan ‎cinta ksih dapat didekati dengan menggunakan karya-karya tersebut.‎
Dengan penyusunan semacam itu, mahasiswa diharapkan lebih mudah ‎mengidentifikasi dirinya dengan masalah yang didiskusikan sesuai dengan ‎pengalaman hidup manusia.‎



3.‎ Ruang Lingkup dan Urgensi Ilmu Sosial Dasar(ISD)‎
Berpangkal pada tujuan di atas, ada 2 masalah yang dapat dipakai sebagai ‎bahan pertimbangan untuk menentukan ruang lingkup pembahasan mata kuliah ilmu ‎sosial dasar(ISD), yaitu:‎
a.‎ Ada berbagai aspek pada kenyataan yang merupakan suatu masalah ‎sosial. Biasanya, masalah sosial dapat ditanggapi dengan pendekatan ‎yang berbeda-beda pula, baik sebagi pendekatan tersendiri, maupun ‎gabungan(antar bidang).‎
b.‎ Adanya berbagai golongan dan kesatuan sosial dalam masyarakat yang ‎masing-masing mempuyai kepentingan kebutuhan serta pola-pola ‎pemikiran dan pola-pola tingkah laku sendiri, tetapi memiliki banyaknya ‎persamaan yang menyebabkan adanya pertentangan maupun hubungan-‎hubungan setia kawan dan kerja sama dalam masyarakat itu.‎

Berdasarkan ruang lingkup kajian tersebut, masih diperlukan penjabaran ‎lebih lanjut untuk bisa dioperasionalkan, yaitu dalam beberapa pokok ‎bahasan/urgensi-urgensi dan sub pokok bahasan.‎
Berdasarkan konsorsium antar bidang, perkuliahan ilmu sosial dasar(ISD) ‎dibagi dalam delapan poko bahasan, sehingga mahasiswa diharapkan:‎
a.‎ Mempelajari dan menyadari adanya berbagai masalah kependudukan ‎dalam hubungannya dengan perkembangan masyarakat dan kebudayaan.‎
b.‎ Mempelajari dan menyadari adnya masalah-masalah individu, keluarga, ‎dan masyarakat.‎
c.‎ Mempelajari hubungan antara warga negara dan negara.‎

BAB III
PENUTUP


A.‎ Kesimpulan
‎1.‎ Ilmu alamiah dasar(IAD) adalah ilmu yang membahas hubungan manusia ‎dengan alam.‎
‎2.‎ Ilmu budaya dasar(IBD) adalah ilmu yang membahas produk/karya(cipta, ‎rasa, karsa) manusia.‎
‎3.‎ Ilmu sosial dasar(ISD) adalah ilmu yang membahas hubungan manusia ‎dengan manusia serta manusia dengan lingkungan.‎
‎4.‎ Tujuan Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial ‎Dasar(ISD) adalah agar manusia lebih mudah dalam menjalani kehidupan di ‎dunia(alam) ini.‎
‎5.‎ Ruang lingkup ilmu alamiah dasar(IAD) adalah alam semesta.‎
‎6.‎ Ruang lingkup ilmu budaya dasar(IBD) adalah produk/karya manusia.‎
‎7.‎ Ruang lingkup ilmu sosial dasar(ISD) adalah manusia dan lingkungannya.‎

B.‎ Saran
‎1.‎ Diharapkan mahasiswa yang maupun masyarakat luas yang telah memahami ‎Ilmu Alamiah Dasar(IAD), Ilmu Budaya Dasar(ISD), dan Ilmu Sosial ‎Dasar(ISD) untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.‎

DAFTAR PUSTAKA

Mawardi dkk.2007.Ilmu Alamiah Dasar, Ilmu Budaya Dasar, dan Ilmu Sosial ‎Dasar(IAD – IBD – ISD).Bandung: Pustaka Setia‎
Yahya, Harun.2003.Penciptaan Alam Raya.Bandung: Cikutra‎
Abdalati, Hammudah.1986.Islam Suatu Kepastian.Riyadh: National Offset ‎Printing Press

Logo/lambang Himpunan Mahasiswa Jurusan Perbandingan Agama (HMJ - PA) IAIN Sunan Ampel Surabaya

Kamis, 03 September 2009

Contoh Kata Pengantar Makalah (MSI - PA smt. I t.a. 2008/2009)

Kata Pengantar

          Segala puji bagi Allah swt yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan ‎hidayah-Nya serta menganugerahkan tetesan ilmu, kesehatan, dan kekuatan ‎sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Pokok-pokok ‎Ajaran Islam: Syari’ah dan Akhlak”.‎
          Dalam makalah ini, penulis mengalami kesulitan dalam mendapatkan ‎sumber-sumber materi penunjang yang dapat menunjang terselesainya makalah ‎ini. Akan tetapi hal itu bukanlah penghalang bagi kami untuk menyelesaikan ‎makalah ini, justru bagi kami itu adalah tantangan yang harus bisa dituntaskan ‎dengan cepat dan tepat. Tak lupa ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Ibu ‎Wiwik Setiyani, M.Ag selaku dosen pengampu dalam penyusunan makalah ini.‎
          Namun demikian, disadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh ‎dari sempurana, baik ditinjau dari segi isi, metodologi penulisan, maupun ‎analisanya.Oleh karena itu, saran dan kritik penulis harapkan sebagai perbaikan ‎dari makalah ini.Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.‎


Surabaya, 05 November 2008‎



Penulis

Logo IAIN Sunan Ampel Surabaya (Berwarna)

Logo IAIN Sunan Ampel Surabaya (Hitam Putih)